Artikel Terbaru

Masalah yang Mengintai Penerapan Kurikulum 2013

RENCANA pergantian kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang menjadi kurikulum 2013, masih menuai kontroversi. Pasalnya, masih banyak guru yang kurang memadai integritasnya dalam implementasi kurikulum 2013.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) Bujang Rahman menjelaskan, sekolah-sekolah pun disibukkan dengan kabar pergantian kurikulum ini. Padahal, peraturan resmi tentang hal itu belum ada.
“Ibarat bayi, belum lahir tapi sudah beli ayunan,” kata Bujang, seperti dikutip dari laman Unila, Selasa (30/4/2013).
Bujang menilai, penerapan kurikulum 2013 harus diawali dengan perbaikan atas berbagai permasalahan pendidikan. Dengan demikian, target kurikulum 2013 bisa dicapai secara optimal. Salah satunya, menyesuaikan perubahan dalam kurikulum dengan kemampuan guru mengajar. Padahal, kata Bujang, konsep kurikulum 2013 sebenarnya bagus.
“Tetapi, kondisi sumber daya manusia (SDM) guru yang belum mumpuni, ditambah infrastruktur yang tidak memadai membuat tujuan kurikulum 2013 ini sulit tercapai,” imbuhnya.
Dia mengimbuh, saat ini saja, dari sekira tiga juta guru di Indonesia, baru sekira 51 persennya memenuhi kualifikasi minimal sebagai guru. Idealnya, untuk menjadi guru, seseorang harus berpendidikan minimal S-1. Kemudian, hanya 44 persen guru yang sudah golongan IV/a.
“Kondisi ini menunjukkan 56 persen guru belum pernah membuat karya ilmiah. Padahal,  guru seharusnya bisa menghasilkan karya-karya ilmiah yang dihasilkan melalui penelitian,” tuturnya.
Masalah lain dalam rencana implementasi kurikulum 2013 adalah masih banyaknya ruang kelas yang rusak di Tanah Air. Pemerintah, kata Bujang, perlu memerhatikan infrastruktur pendidikan agar para siswa bisa nyaman belajar.
Selain itu, penerapan kurikulum 2013 juga membuat sekolah harus membiasakan diri untuk memberikan ruang gerak yang luas supaya siswa bisa mengembangkan diri dan berinovasi, termasuk mengubah pola ujian objektif menggunakan bentuk soal pilihan ganda.(kampus.okezone.com)

Referensi Kurikulum 2013 :
Paparan Mendikbud Sosialisasi Kurikulum 2013.pdf 
Pergeseran Paradigma Belajar Abad 21.pdf 
Hasil Uji Publik Kurikulum 2013.pdf 
Keberhasilan Kurikulum 2013.pdf 
Tidak Menghapus Mata Pelajaran.pdf 
Struktur Kurikulum 2013.pdf 

RENCANA pergantian kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang menjadi kurikulum 2013, masih menuai kontroversi. Pasalnya, masih banyak guru yang kurang memadai integritasnya dalam implementasi kurikulum 2013.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) Bujang Rahman menjelaskan, sekolah-sekolah pun disibukkan dengan kabar pergantian kurikulum ini. Padahal, peraturan resmi tentang hal itu belum ada.
“Ibarat bayi, belum lahir tapi sudah beli ayunan,” kata Bujang, seperti dikutip dari laman Unila, Selasa (30/4/2013).
Bujang menilai, penerapan kurikulum 2013 harus diawali dengan perbaikan atas berbagai permasalahan pendidikan. Dengan demikian, target kurikulum 2013 bisa dicapai secara optimal. Salah satunya, menyesuaikan perubahan dalam kurikulum dengan kemampuan guru mengajar. Padahal, kata Bujang, konsep kurikulum 2013 sebenarnya bagus.
“Tetapi, kondisi sumber daya manusia (SDM) guru yang belum mumpuni, ditambah infrastruktur yang tidak memadai membuat tujuan kurikulum 2013 ini sulit tercapai,” imbuhnya.
Dia mengimbuh, saat ini saja, dari sekira tiga juta guru di Indonesia, baru sekira 51 persennya memenuhi kualifikasi minimal sebagai guru. Idealnya, untuk menjadi guru, seseorang harus berpendidikan minimal S-1. Kemudian, hanya 44 persen guru yang sudah golongan IV/a.
“Kondisi ini menunjukkan 56 persen guru belum pernah membuat karya ilmiah. Padahal,  guru seharusnya bisa menghasilkan karya-karya ilmiah yang dihasilkan melalui penelitian,” tuturnya.
Masalah lain dalam rencana implementasi kurikulum 2013 adalah masih banyaknya ruang kelas yang rusak di Tanah Air. Pemerintah, kata Bujang, perlu memerhatikan infrastruktur pendidikan agar para siswa bisa nyaman belajar.
Selain itu, penerapan kurikulum 2013 juga membuat sekolah harus membiasakan diri untuk memberikan ruang gerak yang luas supaya siswa bisa mengembangkan diri dan berinovasi, termasuk mengubah pola ujian objektif menggunakan bentuk soal pilihan ganda.(kampus.okezone.com)

Referensi Kurikulum 2013 :
Paparan Mendikbud Sosialisasi Kurikulum 2013.pdf 
Pergeseran Paradigma Belajar Abad 21.pdf 
Hasil Uji Publik Kurikulum 2013.pdf 
Keberhasilan Kurikulum 2013.pdf 
Tidak Menghapus Mata Pelajaran.pdf 
Struktur Kurikulum 2013.pdf 

Detail

Daftar On Line Peserta Terbatas!!!



klik gambar untuk di zoom

Detail

Yang Harus Diperhatikan Oleh Peserta dan Pengawas UN 2013


ljun dan SoalUjian Nasional tahun pelajaran 2012/2013 pelaksanaannya tinggal menghitung hari. Namun masih tidak sedikit yang belum mengetahui teknis pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini baik itu peserta UN bahkan para guru yang akan menjadi pengawas UN tersebut. Oleh karena itu perlu saya informasikan tentang teknis pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini.
Pengawas UN tahun pelajaran 2012/2013 sekarang, sebelum dimulainya ujian wajib memberikan penjelasan kepada peserta UN bahwa naskah soal dan lembar jawaban ujian nasional (LJUN) merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Keduanya bersatu dan merupakan satu pasangan. Jika siswa mengerjakan naskah soal UN dengan LJUN yang bukan pasangannya, maka akan menjadi masalah bagi siswa tersebut, dan kemungkinan besar nilainya akan rendah karena jawaban yang dituliskan tersebut bukan jawaban dari soal yang seharusnya dikerjakan. Oleh karena itu para peserta UN agar benar-benar memperhatikan naskah soal dan LJUN adalah pasangannya dan jangan sampai tertukar.

Kemudian yang tidak kalah penting untuk disampaikan oleh pengawas UN kepada peserta UN adalah :
  1. Mewajibkan peserta untuk menuliskan nama dan nomor ujian pada kolom yang tersedia di halaman 1 (satu) naskah soal dan LJUN sebelum dipisahkan.
  2. Mewajibkan peserta ujian untuk memisahkan LJUN dengan naskah.
  3. Mewajibkan peserta ujian untuk melengkapi isian pada LJUN secara benar.
  4. Memastikan peserta UN telah mengisi identitas dengan benar sesuai dengan kartu peserta.
Adapun hal-hal yang perlu dilakukan oleh peserta Ujian Nasional secara berurutan yaitu :
  1. Memastikan bahwa LJUN dan naskah dalam keadaan bersatu, dan minta diganti jika sudah terlepas.
  2. Memeriksa naskah soal halaman per halaman dan pastikan tidak ada yang rusak.
  3. Membubuhkan identitas secara bersamaan pada naskah soal dan sekaligus pada LJUN.
  4. Memisahkan (merobek) LJUN dari naskah soal.
  5. Mulai mengerjakan soal ujian dengan mendahulukan soal yang dianggap mudah.
  6. Memeriksa kembali identitas peserta pada LJUN setelah selesai mengerjakan soal.
Semoga artikel ini memberi manfaat bagi peserta Ujian Nasional maupun guru-guru yang bertugas untuk mengawas di ruang ujian. Terakhir kepada semua peserta Ujian Nasional tahun ini saya sampaikan selamat belajar semoga sukses dengan hasil yang optimal.
Sumber : kemdikbud.go.id

ljun dan SoalUjian Nasional tahun pelajaran 2012/2013 pelaksanaannya tinggal menghitung hari. Namun masih tidak sedikit yang belum mengetahui teknis pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini baik itu peserta UN bahkan para guru yang akan menjadi pengawas UN tersebut. Oleh karena itu perlu saya informasikan tentang teknis pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini.
Pengawas UN tahun pelajaran 2012/2013 sekarang, sebelum dimulainya ujian wajib memberikan penjelasan kepada peserta UN bahwa naskah soal dan lembar jawaban ujian nasional (LJUN) merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Keduanya bersatu dan merupakan satu pasangan. Jika siswa mengerjakan naskah soal UN dengan LJUN yang bukan pasangannya, maka akan menjadi masalah bagi siswa tersebut, dan kemungkinan besar nilainya akan rendah karena jawaban yang dituliskan tersebut bukan jawaban dari soal yang seharusnya dikerjakan. Oleh karena itu para peserta UN agar benar-benar memperhatikan naskah soal dan LJUN adalah pasangannya dan jangan sampai tertukar.

Kemudian yang tidak kalah penting untuk disampaikan oleh pengawas UN kepada peserta UN adalah :
  1. Mewajibkan peserta untuk menuliskan nama dan nomor ujian pada kolom yang tersedia di halaman 1 (satu) naskah soal dan LJUN sebelum dipisahkan.
  2. Mewajibkan peserta ujian untuk memisahkan LJUN dengan naskah.
  3. Mewajibkan peserta ujian untuk melengkapi isian pada LJUN secara benar.
  4. Memastikan peserta UN telah mengisi identitas dengan benar sesuai dengan kartu peserta.
Adapun hal-hal yang perlu dilakukan oleh peserta Ujian Nasional secara berurutan yaitu :
  1. Memastikan bahwa LJUN dan naskah dalam keadaan bersatu, dan minta diganti jika sudah terlepas.
  2. Memeriksa naskah soal halaman per halaman dan pastikan tidak ada yang rusak.
  3. Membubuhkan identitas secara bersamaan pada naskah soal dan sekaligus pada LJUN.
  4. Memisahkan (merobek) LJUN dari naskah soal.
  5. Mulai mengerjakan soal ujian dengan mendahulukan soal yang dianggap mudah.
  6. Memeriksa kembali identitas peserta pada LJUN setelah selesai mengerjakan soal.
Semoga artikel ini memberi manfaat bagi peserta Ujian Nasional maupun guru-guru yang bertugas untuk mengawas di ruang ujian. Terakhir kepada semua peserta Ujian Nasional tahun ini saya sampaikan selamat belajar semoga sukses dengan hasil yang optimal.
Sumber : kemdikbud.go.id
Detail

Trik dan Tips Menghadapi Ujian Nasional 2013




Trik dan Tips Menghadapi Ujian Nasional 2013

1.  AWAL MASUK KELAS IX
  1. Kumpulkan semua buku kelas VII dan kelas VIII dan disusun berdasarkan prioritas yaitu antara lain : Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Pelajaran Lainnya.
  2. Satu bulan pertama di kelas IX targetkan untuk mengulang teori dan pembahasan soal-soal kelas VII semester I. Tentunya tanpa mengabaikan materi kelas IX yang sedang dihadapi.
  3. Satu bulan kedua di kelas IX targetkan materi kelas VII semester II. Kemudian bulan berikutnya materi kelas VIII semester I, dan bulan berikutnya materi kelas VIII semester II.
  4. Jika ada materi yang belum dimengerti , tandailah dan tanyakanlah pada guru di sekolah atau guru bimbel yang diikuti.
  5. Jika ada program pendalaman materi Ujian Nasional di sekolah, baik yang dilakukan oleh guru sekolah dan atau Bimbel yang kerjasama dengan sekolah, sebaiknya diikuti sebagai ajang latihan. Jangan menganggap remeh program pendalaman materi UJIAN NASIONAL tersebut.
  6. Kerjakan soal-soal Ujian Nasional 5 tahun terakhir, serta prediksi Ujian Nasional yang sudah disesuaikan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
  7. Selama mengerjakan soal Ujian Nasional 5 tahun terakhir tersebut hindari melihat pembahasannya. Bahaslah dengan dasar yang didapat dari buku catatan kita sendiri.
  8. Ikutlah Try Out Ujian Nasional yang diselenggarakan oleh sekolah atau bimbel.
2.  SEHARI SEBELUM UJIAN NASIONAL
  1. Siapkan alat-alat tulis yang berhubungan dengan Ujian Nasional (Pensil 2B, Bolpoin, Karet Penghapus, Peraut Pensil). Jika ingin menggunakan alat tulis untuk pengisian LJK harap meminta izin dahulu kepada pengawas. Jangan sekali-kali membawa kalkulator dan alat hitung lainnya.
  2. Jangan lupa juga siapkan kartu peserta Ujian Nasional yang sudah di fotokopy dulu. Kartu asli dibawa sedangkan foto kopynya disimpan di rumah (untuk darurat jika kartu peserta asli hilang).
  3. Jangan terlalu malam belajar karena hanya akan mengganggu proses berpikir ketika Ujian sedang berlangsung (misalnya ngantuk atau malah tidur).
  4. Bacalah ringkasan pelajaran yang akan diujikan.
  5. Beribadalah untuk keberkahan dalam mengerjakan Ujian Nasional.
  6. Tidurlah yang cukup dan jangan lupa pasang alarm pengingat.
3.  SAAT UJIAN NASIONAL
  1. Bangun pagi dan jangan lupa beribadah (shalat). Mulailah hari itu dengan penuh optimis
  2. Mandi dan makan seperti biasa sehari-harinya. Jangan menganggap hari itu adalah hari yang sangat istimewa.
  3. Pakailah seragam sesuai yang diatur oleh sekolah.
  4. Saat berangkat jangan lupa cium tangan orang tua dan memohon doa restu, karena doa orang tua terhadap anaknya diijabah oleh Allah SWT.
  5. Sesampai di sekolah jangan terpengaruh oleh pembicaraan teman-teman yang pesimis. Karena seorang pesimis selalu melihat kesulitan dalam setiap kesempatan. Bersikaplah tenang dan tetap mengulang-ulang hafalan untuk pelajaran yang akan diujiankan.
  6. Kerjakanlah soal-soal yang mudah terlebih dahulu. Dan jangan panik ketika mendapati soal pada halaman pertama tidak ada yang bisa dikerjakan karena sulitnya. Mungkin di halaman lain ada yang lebih mudah.
  7. Ingat untuk mata pelajaran Matematika lama ujian adalah 120 menit untuk 30 soal. Berarti setiap soal “jatahnya” hanya 4 menit. Semuanya mulai dari membaca, mengerjakan dan mengisi Lembar Jawaban Komputer (LJK).
  8. Agar tidak banyak waktu yang terbuang biasakan setiap halaman yang kita kerjakan jawabannya baru dipindahkan ke LJK. Jika ada soal yang belum bisa dijawab sebaiknya ditandai untuk dikerjakan kemudian.
  9. Ikuti prosedur Ujian Nasional dengan sebenar-benarnya.
  10. Setelah selesai yakinkan agar semua jawaban sudah dipindahkan ke LJK. Disarankan semua soal diisi jawabannya, karena dalam Ujian Nasional tidak ada system minus untuk jawaban yang salah.
  11. Setelah keluar dari ruang Ujian Nasional jangan sekali-kali membahas soal yang tadi dikerjakan. Karena belum tentu teman yang membahas soal menjawab dengan benar.
  12. Siapkan diri kita untuk Ujian besok sama seperi kita menyiapkan Ujian ini.
  13. Sesudah selesai semua Ujian kita kembalikan seluruh urusan kepada Yang Maha Kuasa (tawakal) karena itulah hal maksimal yang sudah kita kerjakan.
  14. Semoga kalian berhasil dalam menempuh Ujian dan LULUS 100%, Amin.....



Trik dan Tips Menghadapi Ujian Nasional 2013

1.  AWAL MASUK KELAS IX
  1. Kumpulkan semua buku kelas VII dan kelas VIII dan disusun berdasarkan prioritas yaitu antara lain : Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Pelajaran Lainnya.
  2. Satu bulan pertama di kelas IX targetkan untuk mengulang teori dan pembahasan soal-soal kelas VII semester I. Tentunya tanpa mengabaikan materi kelas IX yang sedang dihadapi.
  3. Satu bulan kedua di kelas IX targetkan materi kelas VII semester II. Kemudian bulan berikutnya materi kelas VIII semester I, dan bulan berikutnya materi kelas VIII semester II.
  4. Jika ada materi yang belum dimengerti , tandailah dan tanyakanlah pada guru di sekolah atau guru bimbel yang diikuti.
  5. Jika ada program pendalaman materi Ujian Nasional di sekolah, baik yang dilakukan oleh guru sekolah dan atau Bimbel yang kerjasama dengan sekolah, sebaiknya diikuti sebagai ajang latihan. Jangan menganggap remeh program pendalaman materi UJIAN NASIONAL tersebut.
  6. Kerjakan soal-soal Ujian Nasional 5 tahun terakhir, serta prediksi Ujian Nasional yang sudah disesuaikan Standar Kompetensi Lulusan (SKL).
  7. Selama mengerjakan soal Ujian Nasional 5 tahun terakhir tersebut hindari melihat pembahasannya. Bahaslah dengan dasar yang didapat dari buku catatan kita sendiri.
  8. Ikutlah Try Out Ujian Nasional yang diselenggarakan oleh sekolah atau bimbel.
2.  SEHARI SEBELUM UJIAN NASIONAL
  1. Siapkan alat-alat tulis yang berhubungan dengan Ujian Nasional (Pensil 2B, Bolpoin, Karet Penghapus, Peraut Pensil). Jika ingin menggunakan alat tulis untuk pengisian LJK harap meminta izin dahulu kepada pengawas. Jangan sekali-kali membawa kalkulator dan alat hitung lainnya.
  2. Jangan lupa juga siapkan kartu peserta Ujian Nasional yang sudah di fotokopy dulu. Kartu asli dibawa sedangkan foto kopynya disimpan di rumah (untuk darurat jika kartu peserta asli hilang).
  3. Jangan terlalu malam belajar karena hanya akan mengganggu proses berpikir ketika Ujian sedang berlangsung (misalnya ngantuk atau malah tidur).
  4. Bacalah ringkasan pelajaran yang akan diujikan.
  5. Beribadalah untuk keberkahan dalam mengerjakan Ujian Nasional.
  6. Tidurlah yang cukup dan jangan lupa pasang alarm pengingat.
3.  SAAT UJIAN NASIONAL
  1. Bangun pagi dan jangan lupa beribadah (shalat). Mulailah hari itu dengan penuh optimis
  2. Mandi dan makan seperti biasa sehari-harinya. Jangan menganggap hari itu adalah hari yang sangat istimewa.
  3. Pakailah seragam sesuai yang diatur oleh sekolah.
  4. Saat berangkat jangan lupa cium tangan orang tua dan memohon doa restu, karena doa orang tua terhadap anaknya diijabah oleh Allah SWT.
  5. Sesampai di sekolah jangan terpengaruh oleh pembicaraan teman-teman yang pesimis. Karena seorang pesimis selalu melihat kesulitan dalam setiap kesempatan. Bersikaplah tenang dan tetap mengulang-ulang hafalan untuk pelajaran yang akan diujiankan.
  6. Kerjakanlah soal-soal yang mudah terlebih dahulu. Dan jangan panik ketika mendapati soal pada halaman pertama tidak ada yang bisa dikerjakan karena sulitnya. Mungkin di halaman lain ada yang lebih mudah.
  7. Ingat untuk mata pelajaran Matematika lama ujian adalah 120 menit untuk 30 soal. Berarti setiap soal “jatahnya” hanya 4 menit. Semuanya mulai dari membaca, mengerjakan dan mengisi Lembar Jawaban Komputer (LJK).
  8. Agar tidak banyak waktu yang terbuang biasakan setiap halaman yang kita kerjakan jawabannya baru dipindahkan ke LJK. Jika ada soal yang belum bisa dijawab sebaiknya ditandai untuk dikerjakan kemudian.
  9. Ikuti prosedur Ujian Nasional dengan sebenar-benarnya.
  10. Setelah selesai yakinkan agar semua jawaban sudah dipindahkan ke LJK. Disarankan semua soal diisi jawabannya, karena dalam Ujian Nasional tidak ada system minus untuk jawaban yang salah.
  11. Setelah keluar dari ruang Ujian Nasional jangan sekali-kali membahas soal yang tadi dikerjakan. Karena belum tentu teman yang membahas soal menjawab dengan benar.
  12. Siapkan diri kita untuk Ujian besok sama seperi kita menyiapkan Ujian ini.
  13. Sesudah selesai semua Ujian kita kembalikan seluruh urusan kepada Yang Maha Kuasa (tawakal) karena itulah hal maksimal yang sudah kita kerjakan.
  14. Semoga kalian berhasil dalam menempuh Ujian dan LULUS 100%, Amin.....
Detail

ISO 9001:2008


Tingginya tingkat persaingan yang terjadi di lingkungan sekolah swasta menuntut SMK PGRI Jatisari untuk menerapkan strategi yang tepat agar tidak kalah dalam persaingan yang berpotensi mengakibatkan turunnya minat calon murid untuk bersekolah di sekolah ini.

SMK PGRI Jatisari  menetapkan tiga faktor terpenting yang perlu diperhatikan untuk menyikapi fenomena di atas yaitu mutu, efisiensi pengelolaan sumber daya, dan citra sekolah. Sekolah yang mampu mengelola ketiganya dengan handal akan memiliki daya saing yang tinggi. Dalam konteks ini, implementasi Sistem Manajemen Mutu berbasis ISO 9001:2008 menjadi sangat penting peranannya.




Sebagai standar mutu internasional, implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 secara konsisten akan meningkatkan mutu sekolah serta efisiensi dalam pengelolaan sumber daya sekolah. Selain itu, sekolah akan mendapatkan nilai lebih di mata masyarakat  sebagai sekolah berkualitas internasional atau memiliki citra yang lebih baik dibanding sekolah lainnya. Hal ini tentunya akan meningkatkan kemampuan sekolah dalam memancing minat masyarakat untuk memasukan anaknya pada sekolah tersebut.





Dr. Stanislav Karapetrovic (2001), seorang pakar sistem manajemen mutu dengan fokus pendidikan, menyebutkan beberapa manfaat real yang akan diperoleh institusi pendidikan yang menerapkan standar ISO 9001:2008.
Manfaat-manfaat tersebut antara lain:
•    Dokumentasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 akan membuat proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung nyaman, terarah, dan dapat diterima.
•    Dokumentasi juga meningkatkan pengertian antar pengajar dan staf dan dapat digunakan untuk melatih staf baru.
•    Operasional institusi pendidikan lebih efisien, masalah mutu dapat diidentifikasi, diperbaiki, dan dicegah, dan kegiatan “improvement” dapat dilakukan secara sistematis.
•    Audit mutu internal memungkinkan setiap pengajar dan staf untuk mengemukakan dan memecahkan persoalan-persoalan yang ada. Di sisi lain, siswa dan pihak terkait lainnya dapat memanfaatkan proses formal yang ada untuk memberikan tanggapan terhadap proses pelayanan yang berjalan.
•    Sistem manajemen mutu memberikan penjabaran yang jelas terhadap hak dan kewajiban siswa, pengajar, maupun staf.
•    Audit yang dilakukan oleh badan sertifikasi independen menghadirkan perspektif eksternal yang lebih objektif. Hal ini membuka peluang adanya peningkatan mutu. Beberapa hal yang mungkin diidentifikasi dalam proses audit eksternal yaitu kekuatan, kelemahan, dan beberapa potensi “improvement” yang belum dijalankan.
•    Kemudahan dalam proses pemasaran dan akreditasi.



Tingginya tingkat persaingan yang terjadi di lingkungan sekolah swasta menuntut SMK PGRI Jatisari untuk menerapkan strategi yang tepat agar tidak kalah dalam persaingan yang berpotensi mengakibatkan turunnya minat calon murid untuk bersekolah di sekolah ini.

SMK PGRI Jatisari  menetapkan tiga faktor terpenting yang perlu diperhatikan untuk menyikapi fenomena di atas yaitu mutu, efisiensi pengelolaan sumber daya, dan citra sekolah. Sekolah yang mampu mengelola ketiganya dengan handal akan memiliki daya saing yang tinggi. Dalam konteks ini, implementasi Sistem Manajemen Mutu berbasis ISO 9001:2008 menjadi sangat penting peranannya.




Sebagai standar mutu internasional, implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 secara konsisten akan meningkatkan mutu sekolah serta efisiensi dalam pengelolaan sumber daya sekolah. Selain itu, sekolah akan mendapatkan nilai lebih di mata masyarakat  sebagai sekolah berkualitas internasional atau memiliki citra yang lebih baik dibanding sekolah lainnya. Hal ini tentunya akan meningkatkan kemampuan sekolah dalam memancing minat masyarakat untuk memasukan anaknya pada sekolah tersebut.





Dr. Stanislav Karapetrovic (2001), seorang pakar sistem manajemen mutu dengan fokus pendidikan, menyebutkan beberapa manfaat real yang akan diperoleh institusi pendidikan yang menerapkan standar ISO 9001:2008.
Manfaat-manfaat tersebut antara lain:
•    Dokumentasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 akan membuat proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung nyaman, terarah, dan dapat diterima.
•    Dokumentasi juga meningkatkan pengertian antar pengajar dan staf dan dapat digunakan untuk melatih staf baru.
•    Operasional institusi pendidikan lebih efisien, masalah mutu dapat diidentifikasi, diperbaiki, dan dicegah, dan kegiatan “improvement” dapat dilakukan secara sistematis.
•    Audit mutu internal memungkinkan setiap pengajar dan staf untuk mengemukakan dan memecahkan persoalan-persoalan yang ada. Di sisi lain, siswa dan pihak terkait lainnya dapat memanfaatkan proses formal yang ada untuk memberikan tanggapan terhadap proses pelayanan yang berjalan.
•    Sistem manajemen mutu memberikan penjabaran yang jelas terhadap hak dan kewajiban siswa, pengajar, maupun staf.
•    Audit yang dilakukan oleh badan sertifikasi independen menghadirkan perspektif eksternal yang lebih objektif. Hal ini membuka peluang adanya peningkatan mutu. Beberapa hal yang mungkin diidentifikasi dalam proses audit eksternal yaitu kekuatan, kelemahan, dan beberapa potensi “improvement” yang belum dijalankan.
•    Kemudahan dalam proses pemasaran dan akreditasi.


Detail

Download Gratis Prediksi UN 2013


Dibawah ini adalah Kumpulan soal Ujian Nasional SMK  yang dapat anda download secara gratis, dan akan terus terupdate, silahkan klik link-link berikut untuk mendapatkan link download masing-masing soal UN  dibawah ini:



  1. Download  Latihan UN Bahasa Indonesia
  2. Download  Latihan UN Bahasa Inggris 
  3. Download  Latihan UN Matematika 

Berikut Koleksi Soal UN dari Tahun ke Tahun :
BAHASA INDONESIA
  1. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2002
  2. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2003
  3. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2006
  4. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2007
BAHASA INGGRIS 
  1. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2002
  2. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2004
  3. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2005
  4. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2006
  5. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2007
MATEMATIKA
  1. Download Soal UN Matematika Teknik - 2001
  2. Download Soal UN Matematika Teknik - 2005
  3. Download Soal UN Matematika Teknik - 2006
  4. Download Soal UN Matematika Teknik - 2007 
  5. Download Rangkuman Soal UN Matematika
Semoga dapat bermanfaat dalam proses belajar mengajar.
Sekian, dan terimakasih.

Dibawah ini adalah Kumpulan soal Ujian Nasional SMK  yang dapat anda download secara gratis, dan akan terus terupdate, silahkan klik link-link berikut untuk mendapatkan link download masing-masing soal UN  dibawah ini:



  1. Download  Latihan UN Bahasa Indonesia
  2. Download  Latihan UN Bahasa Inggris 
  3. Download  Latihan UN Matematika 

Berikut Koleksi Soal UN dari Tahun ke Tahun :
BAHASA INDONESIA
  1. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2002
  2. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2003
  3. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2006
  4. Download Soal UN Bahasa Indonesia - 2007
BAHASA INGGRIS 
  1. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2002
  2. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2004
  3. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2005
  4. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2006
  5. Download Soal UN Bahasa Ingris - 2007
MATEMATIKA
  1. Download Soal UN Matematika Teknik - 2001
  2. Download Soal UN Matematika Teknik - 2005
  3. Download Soal UN Matematika Teknik - 2006
  4. Download Soal UN Matematika Teknik - 2007 
  5. Download Rangkuman Soal UN Matematika
Semoga dapat bermanfaat dalam proses belajar mengajar.
Sekian, dan terimakasih.
Detail

KISI-KISI UN SMK 2013

Ujian Nasional di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tetap dilaksanakan di tahun 2013. Kegiatan tahunan untuk mengukur / pemetaan pendidikan khususnya di tingkat SMK kembali digelar dengan alasan tetap diperlukan. Seperti halnya UN SMK tahun 2012, Pemerintah menguji siswa kelas XII SMK dengan ujian nasional yang meliputi bidang studi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Teori Kejuruan, dan Praktek Kejuruan yang diselenggarakan secara non tertulis. Untuk persiapan ujian nasional tersebut, materi kisi-kisi UN 2013 yang telah dipublikasikan perlu kiranya diunduh dari situs ujian nasional. Selain, kisi-kisi UN SMK, kisi-kisi Ujian Nasional 2013 juga meliputi jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SDLB, dan SMPLB yang dibuat dan dipublikasikan berdasar pada peraturan BSNP No. 0019/P/BSNP/XI/2012 tentang Kisi-kisi Ujian Nasional untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2012/2013.
Kisi-kisi UN SMK tahun 2013 ini disusun berdasarkan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang tercantum pada peraturan Mendiknas No. 22/2006 tentang Standar Isi untuk pendidikan dasar dan menengah. Kisi-kisi soal UN 2013 merupakan acuan dalam penyusunan soal ujian nasional pada tingkat SMK untuk Tahun Pelajaran 2012/2013.

Berikut kami sampaikan Koleksi kisi-kisi UN SMK versi Lengkap, silakan dipelajari :

  1. Download Kisi-kisi UN  2012-2013 
  2. Download Kisi-kisi UN  2011-2012
  3. Download Kisi-kisi UN  2010-2011
  4. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012
  5. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012                                                      
  6. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Kendaraan Ringan 2011-2012
  7. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012
  8. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  9. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  10. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Kendaraan Ringan 2012-2013
  11. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  12.  
  13.  

Demikian info kisi-kisi soal UN SMK tahun 2013 kami sampaikan, semoga bermanfaat, Amin Ya Rabbal Alamin!
Ujian Nasional di tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tetap dilaksanakan di tahun 2013. Kegiatan tahunan untuk mengukur / pemetaan pendidikan khususnya di tingkat SMK kembali digelar dengan alasan tetap diperlukan. Seperti halnya UN SMK tahun 2012, Pemerintah menguji siswa kelas XII SMK dengan ujian nasional yang meliputi bidang studi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Teori Kejuruan, dan Praktek Kejuruan yang diselenggarakan secara non tertulis. Untuk persiapan ujian nasional tersebut, materi kisi-kisi UN 2013 yang telah dipublikasikan perlu kiranya diunduh dari situs ujian nasional. Selain, kisi-kisi UN SMK, kisi-kisi Ujian Nasional 2013 juga meliputi jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SDLB, dan SMPLB yang dibuat dan dipublikasikan berdasar pada peraturan BSNP No. 0019/P/BSNP/XI/2012 tentang Kisi-kisi Ujian Nasional untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah Tahun Pelajaran 2012/2013.
Kisi-kisi UN SMK tahun 2013 ini disusun berdasarkan Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang tercantum pada peraturan Mendiknas No. 22/2006 tentang Standar Isi untuk pendidikan dasar dan menengah. Kisi-kisi soal UN 2013 merupakan acuan dalam penyusunan soal ujian nasional pada tingkat SMK untuk Tahun Pelajaran 2012/2013.

Berikut kami sampaikan Koleksi kisi-kisi UN SMK versi Lengkap, silakan dipelajari :

  1. Download Kisi-kisi UN  2012-2013 
  2. Download Kisi-kisi UN  2011-2012
  3. Download Kisi-kisi UN  2010-2011
  4. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012
  5. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012                                                      
  6. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Kendaraan Ringan 2011-2012
  7. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2011-2012
  8. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  9. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  10. Download Kisi-Kisi UN Teori Kejuruan Teknik Kendaraan Ringan 2012-2013
  11. Download Kisi-Kisi UN Praktek Kejuruan Teknik Pemesinan 2012-2013
  12.  
  13.  

Demikian info kisi-kisi soal UN SMK tahun 2013 kami sampaikan, semoga bermanfaat, Amin Ya Rabbal Alamin!
Detail
 
Creating Website : IT SMK PGRI Jatisari
Copyright © 2013. SMK PGRI Jatisari - All Rights Reserved